Text
Error : Cerita di Balik Layar
Kisah kami yang mengejar Afgan kami jadikan sebagai cerita. Tidak lupa juga dengan om Oyong yang selalu membantu kami. Selalu bersedia kami repotkan. Dan juga selalu menyempatkan waktu untuk berkumpul bersama kami. Terakhir kali Afgan datang ke Makassar, kami tidak mendapatkan kesempatan untuk berfoto seperti hari-hari sebelumnya. Bahkan sebelum Afgan turun, Iydha sempat memperagakan bagaimana hasil foto yang akan dia dapatkan sebentar. Aku mengatakan kalau fotoku akan blur. Iydha bilang kalau fotonya bakal bokeh semua. Kak Uni bilang kalau fotonya bakal jadi koleksi pribadi sementara Sri tidak memedulikan kami. Keringatnya sudah membasahi keningnya. Kedua kakinya semakin dijepit. Dan akhirnya Afgan turun. Seketika ucapan kami semuanya terjadi dengan nyata. Kami ‘ERROR’ dan inilah cerita kami.
PNS02579 | 808.3 JUL e | Tersedia | |
PNS02580 | 808.3 JUL e | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain